rini | Hukum | 07-08-2021
PARBOABOA, Kalimantan Barat - Pelaku pembunuhan sadis di Kabupaten Sintang, Kalimantan
Barat terungkap. Seorang pemuda berinisial RN (27) tega melakukan pembunuhan
kepada pasangan suami istri dan seorang cucunya karena sakit hati dihina
miskin.
RN membunuh Sugiyono (56), Turyati (46), dan gadis cilik
berusia 5 tahun bernama Afsyia Amila Putri.
Ketiganya dibunuh dengan menggunakan parang di areal kebun
sawit.
"Pelaku mengakui seluruh perbuatan yang dilakukannya
lantaran dendam akibat dikatakan miskin serta beberapa kalimat yang dirasanya
sangat menyinggung perasaan," ujar Kasat Reskrim Polres Sintang AKP
Hoerrudin dikutip dari laman Polres Sintang, Jumat (6/8/2021).
Peristiwa tragis tersebut bermula saat RN berniat meminjam
uang kepada Turyati, istri Sugiyono senilai Rp 5 juta, Senin (2/8/2021).
Tak disangka ternyata Turyati melontarkan perkataan yang
membuat RN sakit hati dan timbul rasa dendam.
"Kau ini bah orang miskin, nanti balikin gimana, tanah
tidak punya. Punya uang kalau lele laku," kata Kasatreskrim Polres
Sintang, AKP Hoerrudin menirukan kata-kata Turyati, Jumat (6/8/2021).
Selain menangkap pelaku, polisi juga menemukan barang bukti
parang yang dipakai untuk menghabisi nyawa ketiga korban. Pelaku sudah ditahan
untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sebelumnya warga Dusun Laman Natai, Desa Solam Raya,
Kecamatan Sungan Tebelian, Kabupaten Sintang digegerkan dengan penemuan mayat
tiga orang di kebun sawit pada waktu berbeda.
Korban pertama yakni Turyati yang ditemukan pada 4 Agustus
2021, dengan kondisi ada sayatan benda tajam pada kepala, leher dan tangan.
Korban kedua dan
ketiga yakni Sugiono dan cucunya Afsyia Amalia Putri, yang ditemukan pada 5
Agustus 2021. Kondisi mereka berdekatan dengan sejumlah sayatan benda tajam
pada leher, kaki dan tangan korban.
Saat hendak ditangkap, pelaku sempat melakukan perlawanan,
bahkan melarikan diri.
Anggota kepolisian pun melepaskan tembakan ke arah kaki
pelaku.
Editor : -
Tag : #kriminal